Softlens ataupun lensa kontak dikala ini telah sangat universal digunakan, baik buat tujuan menolong penglihatan ataupun buat mendukung penampilan. Gak heran sih jika softlens banyak diminati. Soalnya tidak hanya dirasa lebih aman serta bebas digunakan sembari beraktifitas tiap hari dibanding dengan kacamata, softlens pula bisa membuat penampilan nampak lebih menarik. Terdapat bermacam opsi warna, desain, serta dimensi softlens yang bisa disesuaikan dengan penampilan yang di idamkan sehingga banyak orang memakai softlens selaku aksesoris fesyen.
Cuma saja sebab softlens digunakan pada mata, kita pasti tidak boleh sembarangan dalam memilah serta memakainya. Terdapat hal- hal yang wajib dicermati supaya pemakaian softlens nyaman serta kesehatan mata senantiasa terpelihara. Terlebih untuk pendatang baru yang masih awam soal softlens nih, pasti wajib cari ketahui dahulu gimana metode memilah softlens supaya nyaman, aman, leluasa iritasi, serta bebas dari hal- hal yang bisa membahayakan kesehatan mata. Banyaknya opsi softlens di pasaran bisa jadi buat bimbang pula buat milihnya. Ini sebagian panduan yang butuh dicermati dalam memilah softlens.
Seleksi tipe softlens yang cocok kebutuhan softlens minus
Apakah kebutuhannya buat menolong penglihatan ataukah cuma buat softlens mode? Bila buat menolong permasalahan penglihatan, pasti wajib disesuaikan dengan keadaan kasus mata. Baiknya memeriksakan dahulu keadaan mata terkini serta konsultasikan dengan dokter.
Perhatikan isi air pada softlens
Kandungan air pada softlens berarti buat dicermati biar pemakaian softlens tidak mengusik cairan pada mata. Seleksi softlens dengan kandungan air yang cocok dengan keadaan mata kita. Softlens dengan kandungan air besar memanglah bisa meneruskan lebih banyak oksigen pada mata serta banyak yang bilang lebih aman. Tetapi, tidak seluruh orang sesuai dengan softlens dengan kandungan air besar. Softlens dengan kandungan air besar tidak kilat kering, tetapi meresap banyak air mata sehingga hendaknya tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama. Bila keadaan mata tercantum jenis yang sedikit memproduksi air mata, lebih baik memilah softlens dengan kandungan air rendah sebab sedikit meresap air mata. Tetapi jangan memanfaatkannya sangat kerap pula, sebab mata dapat kekurangan oksigen. Jadi, sesuaikan kandungan air softlens dengan keadaan mata buat membenarkan mata terpelihara kelembapannya, ya.
Perhatikan tingkatan penyerapan oksigen pada softlens
Tidak hanya butuh mencermati isi kandungan air( water content/ Toilet) softlens, perhatikan pula tingkatan penyerapan oksigen( oxygen transmissibility) softlens yang diketahui dengan DK/ t. Terus menjadi besar angka DK/ t, keahlian softlens dalam perputaran/ penyerapan oksigen terus menjadi besar.
